CLICK HERE FOR THOUSANDS OF FREE BLOGGER TEMPLATES »

Selasa, 17 Juni 2008

BUNGA

Semalam untuk pertama kalinya kami bertengkar
dan ia melontarkan kata-kata menyakitkan
Aku tahu ia menyesali perbuatannya
karena hari ini ia mengirim aku bunga

Aku mendapat bunga hari ini
Ini bukan ulang tahun perkawinan kami atau hari istimewa kami
Semalam ia menghempaskan aku ke dinding dan mulai mencekikku
Aku bangun dengan memar dan rasa sakit sekujur tubuhku
Aku tahu ia menyesali perbuatannya
karena ia mengirim bunga padaku hari ini

Aku mendapat bunga hari ini
padahal hari ini bukanlah hari Ibu atau hari istimewa lain
Semalam ia memukuli aku lagi
lebih keras dibanding waktu-waktu yang lalu
Aku takut padanya tetapi aku takut meningggalkannya
Aku tidak punya uang
Lalu bagaimana aku bisa menghidupi anak-anakku?
Namun, aku tahu ia menyesali perbuatannya semalam
karena hari ini ia kembali mengirimi aku bunga

Ada bunga untukku hari ini
Hari ini adalah hari istimewa
inilah hari pemakamanku
Ia menganiayaku sampai mati tadi malam
Kalau saja aku punya cukup keberanian
dan kekuatan untuk meninggalkannya
aku tidak akan mendapat bunga lagi hari ini…

Puisi ini adalah puisi yg dibuat oleh seorang perempuan untuk para perempuan. Diposting oleh seorang perempuan di http://simplychi. wordpress. com/2008/ 04/28/untuk- wanita/Dan di copy paste (oleh saya) perempuan juga untuk disebarkan ke para perempuan lain

Kadang Perempuan terlalu lemah dan menerima saja untuk disakiti

0 comment: